BK8 banner
BK8 banner
BK8 banner
BK8 banner

Kekecewaan Messi usai Argentina Kalah dari Arab Saudi

Piala Dunia 2022 kali ini sudah menampilkan beberapa kejutan meski pertandingan baru berlangsung di fase penyisihan grup. Juara Copa America, Argentina, harus takluk dari Arab Saudi dengan skor 1-2. Padahal, tim Argentina belum pernah kalah dalam 35 pertandingan terakhir dan jadi unggulan pertama di grup C ini.

Messi dan kawan-kawan sempat unggul lebih dahulu pada menit 10 dari titik penalti. Setelah itu, bahkan tim Argentina sempat membobol gawang Arab Saudi sebanyak 3 kali meskipun semuanya dianulir karena offside.

Dua gol cepat dari Al-Shehri and Salem Al-Dawsari pada babak kedua langsung membuat tim Argentina terkejut. Messi cs berusaha untuk mengembalikan kedudukan meskipun akhirnya harus gagal. Di akhir, Arab Saudi tetap unggul meskipun hanya melakukan dua tendangan saja ke gawang Argentina.

Kekecewaan Lionel Messi

Sebagai kapten dari tim nasional Argentina, Messi mengakui bahwa mereka sangat terpukul dengan kekalahan ini. Padahal, Piala Dunia 2022 kali ini bisa dikatakan sebagai Piala Dunia terakhir dari bintang PSG ini.

“Kami sangat hancur”, akui Messi seperti dilansir 90min.

“Kami tidak ingin memulai Piala Dunia seperti ini karena kami sebenarnya sangat ingin menang agar tidak ada tekanan. Tidak ada alasan lagi karena sekarang waktunya untuk bersatu dan fokus di pertandingan selanjutnya.”

“Kekalahan ini sangat menyakitkan. Tapi, kami harus tetap percaya dengan diri kami sendiri. Kami akan fokus mengalahkan Meksiko dan lihat kelanjutan di grup ini.”

Setelah unggul satu gol, Argentina sebenarnya sempat mencetak tiga (3) gol lagi ke gawang Arab Saudi. Sayangnya, semua gol tersebut dianulir oleh VAR karena offside. Messi sendiri mengatakan bahwa offside ini bukan alasan mereka kalah.

“Saya lihat kalau offside ini sangat fair. Saya memang belum lihat rekamannya, tapi, wasit pasti sudah mengambil keputusan yang tepat dengan menganulir gol tersebut. Tidak ada alasan dari kami.

Dua Gol Cepat di Babak Kedua Sangat Memukul Argentina

Kekalahan Argentina menurut Messi disebabkan oleh timnya yang terlalu terburu-buru di kotak penalti lawan. Ditambah lagi, dua gol cepat Arab Saudi semakin membuat timnya kebingungan.

“Kami banyak memiliki kesempatan. Tapi sayangnya, kami banyak membuat kesalahan dengan terlalu terburu-buru. Kami langsung tergesa-gesa masuk ke daerah lawan dan di akhir, kami harus kalah di lini tengah.

“Dua gol cepat di babak kedua benar-benar membuat kami kebingungan. Kami jadi tidak bisa menampilkan permainan terbaik kami. Jelas hasil pertandingan yang diluar prediksi ini sangat menyulitkan kami.”

Kekalahan Argentina kali ini merupakan kekalahan pertama mereka di laga pembuka Piala Dunia sejak tahun 1990. Meskipun demikian, Messi masih bisa bernafas lega karena hasil akhir dari Meksiko melawan Polandia adalah imbang tanpa gol. Tugas Messi jelas akan semakin berat ketika melawan dua tim ini.

Kiprah Messi di Piala Dunia

Piala Dunia 2022 ini dipastikan akan jadi Piala Dunia terakhir untuk Messi. Dari 20 pertandingan di Piala Dunia, bintang Argentina ini sendiri sudah berhasil mencetak tujuh (7) gol mulai dari Piala Dunia 2006, 2010, 2014, 2018 dan 2022.

Pada Piala Dunia 2018 sebelumnya, mimpi Messi harus dikandaskan oleh Prancis di babak 16 besar. Pencapaian terbesar Messi adalah pada tahun 2014 ketika berhasil membawa negaranya ke final Piala Dunia. Sayangnya, mereka harus takluk dari Jerman dengan skor 1-0 lewat gol Mario Goetze di babak perpanjangan waktu.

Leave a comment